Puisi Mandarin Min Nong 悯农


Puisi 悯农 (mǐn nóng) merupakan salah satu puisi yang sangat terkenal di Tiongkok. Puisi 悯农 (mǐn nóng) ditulis oleh 李紳(lǐ  shēn) secara harfiah berarti menghargai petani. Petani yang bersusah payah menyemai dan menanam padi di teriknya matahari sehingga ada nasi di dalam piring kita. Di Tiongkok, anak-anak usia 3-4 tahun sudah diajarkan tentang puisi ini. Dalam budaya Tionghoa, sangat ditekankan untuk tidak sembarang membuang makanan, anak-anak diajarkan agar menghabiskan makanan yang ada di dalam piring mereka. Membuang nasi yang ada di dalam piring tidak hanya menyia-nyiakan makanan tetapi juga tidak menghormati petani yang bersusah payah menanam padi.

悯农 (mǐn nóng)

锄禾日当午,
chú hé rì dāng wǔ,
mencangkul dan menyemai bibit di siang bolong

汗滴禾下土,
hàn dī hé xià tǔ,
keringat bercucuran, biji beras ditanam dalam tanah

谁知盘中餐,
shuí zhī pán zhōngcān,
siapa yang tahu makanan yang ada di piring

粒粒皆辛苦!
lì lì jiē xīnkǔ!
Sebutir demi butir didapat dengan penuh jerih payah

Terjemahan dalam Bahasa Inggris

Hoeing grain in the blaze of noon,
Sweat drops fall — grain to earth,
Who knows food in the plate,
How toilful each granule is!

Mulai sekarang, ayo kita menghargai dan mensyukuri setiap makanan yang ada di dalam piring kita dan jangan membuang makanan yang ada karena di belahan bumi yang lain, masih banyak teman-teman kita yang kelaparan.

0 komentar untuk artikel ini. Ingin berkomentar?

Emoticon Emoticon

Perlihatkan Semua Komentar Tutup Semua Komentar