Pinyin


Pinyin adalah sistem romanisasi resmi dalam standar pengajaran bahasa mandarin di RRT, Singapura dan Malaysia. Pinyin diperkenalkan pada tahun 1958 oleh pemerintah Republik Rakyat Tiongkok. Pinyin menunjukkan bagaimana suatu huruf kanji (汉字/ hàn zì) di lafalkan. Secara umum pinyin terdiri dari bagian huruf awal(initial), bagian huruf akhir(final) dan nada.

Sumber: chinese-mandarin.com

Bagian huruf awal (Initials)

Kelompok  (b   p    m   f)
b dibaca ‘po’ seperti pada kata pola
p dibaca ‘pho’ (ada nafas yang keluar dari mulut)
m dibaca ‘mo’ seperti pada kata mobil
f dibaca ‘fo’

Kelompok (d  t   n   l)
d dibaca ‘te’ seperti pada kata telah
t dibaca ‘the’ (ada nafas yang keluar dari mulut)
n dibaca ‘ne’ seperti pada kata negara
l dibaca ‘le’ seperti pada kata lelah

kelompok(g  h)
g dibaca ‘ke’ seperti pada kata kelas
k dibaca ‘khe’ (ada nafas yang keluar dari mulut)
h dibaca ‘he’ seperti pada kata helai

Kelompok(j  q   x)
J dibaca ‘ci’ seperti pada kata cidomo
q dibaca ‘chi’ (ada nafas yang keluar dari mulut)
x dibaca ‘si’ seperti pada kata sisir

Kelompok (zh   ch   sh   r)
zh dibaca ‘ce’ dengan suara ‘e’ rendah
ch dibaca ‘che’ dengan suara ‘e’ rendah dan ada nafas
sh dibaca ‘she’ dengan suara ‘e’ rendah dan ada nafas
r di baca ‘re’ dengan suara ‘e’ rendah

Bagian huruf akhir (Finals)
Semua bagian huruf akhir dilafalkan sama seperti bahasa Indonesia  kecuali untuk 'e',
Untuk lebih jelas silahkan lihat video di bawah


0 komentar untuk artikel ini. Ingin berkomentar?

Emoticon Emoticon

Perlihatkan Semua Komentar Tutup Semua Komentar